JAKARTA-LH: Tri Retno Prayudati yang lebih dikenal dengan panggilan “Nunung” bersama suaminya July Jan Sambiran atau yang lebih dikenal dengan nama Iyan Sambiran ditangkap Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya di kediamannya, Jalan Tebet Timur Jakarta Selatan (Jumat, Pukul 13.15 WIB; 19/07/2019-Red). Wanita kelahiran Solo, 05 April 1963 ini dinyatakan positif memakai Narkoba jenis Sabu setelah diadakan tes urine. Demikian pula suaminya Iyan Sambiran dinyatakan positif dari hasil Tes Urine.
Disamping positif hasil Tes Urine, di kediamannya saat dilakukan penggrebekan ditemukan barang bukti Narkoba berupa Sabu seberat 0,36 Gram serta alat pakai sabu berupa bong dan alat lainnya. Dengan hasil Tes Urine dan barang bukti tersebut akhirnya Polisi menetapkan Nunung dan Suaminya sebagai tersangka serta ditahan di Mapolda Metro Jaya.
Secara kronologis, penangkapan Nunung dan suaminya Iyan Sambiran menurut Keterangan Pers melalui Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwon adalah sebagai berikut:
1. Berawal dari informasi masyarakat yang didapatkan oleh Tim Direktorat Serse Narkoba Polda Metro Jaya bahwa di TKP 2 sering terjadi penyalahgunaan dan transaksi narkoba sehingga dilakukan penangkapan TSK 1 (Hadi Moheriyanto) dan ditemukan BB;
2. Hasil Introgasi TSK 1, pada Pukul 12.30 WIB menyerahkan narkoba pesanan TSK 3 di depan rumahnya dan memperoleh shabu dari DPO E dengan cara tempel di daerah Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
3. Pukul 13.15 WIB, dilakukan penggeledahan di TKP 2 ditemukan BB. Hasil Introgasi TSK 2 dan 3, shabu dibeli dari TSK 1 seharga Rp. 1.300.000,-/gr :
Jadi Shabu seberat 0,36 gram merupakan sisa pakai yang dibeli 3 hari lalu dari TSK 1 sebanyak 2 gram.
sementara shabu yang diterima TSK 3 sebanyak 2 gram sudah dibuang ke dalam closet kamar mandi.
– TSK 3 telah menyerahkan uang pembayaran shabu Rp. 3.700.000,- kepada TSK 1 yg sebelumnya masih hutang Rp. 1.100.000,-.
– TSK 2 dan 3 mengambil shabu dari TSK 1 sebanyak 10 kali dalam waktu 3 bulan.
– TSK 2 dan 3 mangakui memakai shabu 5 bulan lalu untuk stamina dalam bekerja.
4. Telah dilakukan cek urine 3 TSK dengan hasil positif narkoba.
5. Saat ini tim sedang lakukan pengembangan ke DPO E dan TSK lainnya.
Profile Nunung sudah sangat dikenal oleh masyarakat luas di Indonesia. Anak ketiga dari tujuh bersaudara lahir dari pasangan Pranowo dan Juarti ini sudah menikah sebanyak 4 kali. Dia menikah untuk yang pertama kali karena dijodohkan orang tuanya dengan tetangganya Daniel Setyadi pada usia 17 Tahun. Pernikahan mereka berlangsung selama 15 Tahun kemudian bercerai dan akhirnya Nunung berstatus janda pada usia 32 tahun.
Setelah 5 Tahun menjanda tepatnya Tahun 2000, Nunung kembali menikah dengan Rochani Widodo tetangga dekatnya di Solo. Usia suaminya yang kedua ini 8 tahun lebih muda dari Nunung. Pernikahan kedua ini hanya bertahan 3 Tahun dan kembali Nunung berstatus janda.
Tidak kuat dengan status jandanya, pada tahun 2009 Nunung menikah lagi dengan Artis pendatang baru bernama Wiki Husein yang usianya 21 Tahun lebih muda dari Nunung. Lagi-lagi kandas untuk ketiga kalinya dan rumah tangga mereka hanya bertahan selama 6 Bulan. Otomatis status janda kembali disandang Nunung.
Akhirnya, pada Tahun 2012 Nunung melabuhkan hatinya kepada Sang Manajernya Iyan Sambiran. Tepat 30 Agustus 2012 Nunung menikah dengan Iyan Sambiran. Pernikahan keempatnya sempat menuai kontroversi, menurut kabar yang beredar saat itu, Iyan Sambiran belum menyelesaikan persoalan perceraian dengan istrinya terdahulu.
Di dunia Komedian dan Artis Indonesia Nunung termasuk punya nama besar dan cukup dikenal masyarakat luas. Nama Nunung mulai dikenal setelah bergabung dengan Grup Lawak Srimulat. Sejak saat itulah Nunung mulai melebarkan karirnya ke dunia akting dengan berperan sebagai Adik Karyo, yang diperankan oleh Basuki.
Kemudian memasuki tahun 2000-an, Nunung mulai tampil di berbagai acara televisi. Diantaranya Opera Van Java, Sahurnya Ramadan, Srimulat Night LiveThe Blusukan, Pesbukers, Comedy Night Live, Ini Talkshow, Ini Sahur, Keluarga Masa Kini, Nyonya Nunung, Alkisah, dan New Comedy Night Live.
Selain itu, Nunung juga mulai berakting dalam beberapa judul film, seperti Wakil Rakyat (2009), Sule, Ay Need You (2012), Finding Srimulat (2013), Zaatnya Srimulat (2015), The Secret: Suster Ngesot Urban Legend (2018). Kerja kerasnya di dunia hiburan membuahkan hasil yang memuaskan. Tahun 1999 , Nunung berhasil meraih Piala Panasonic Award kategori Bintang Komedi Wanita Terfavorit.
Nunung merupakan sekian nama yang menjadi bahagian dari sederetan nama Artis Indonesia yang terjerat dan terjerumus dengan dunia Narkoba. Tuntutan dan pengaruh pergaulan yang harus bebas dan trendi dunia artis dengan dunia “glamournya” telah berpengaruh negatif kepada mereka yang akhirnya terjerumus pada hal-hal negatif seperti pergaulan bebas, seks bebas, yang disempurnakan dengan penggunaan narkoba. Mereka lupa, setalah mereka melakukan hal-hal negatif itu secara otomatis nama dan ketenaran mereka akan redup ditelan massa. (Fahdi R/Red).