JAKARTA-LH: Menurut hasil pantauan LH yang meliput AKSI DAMAI REUNI AKBAR MUJAHID 212 diberbagai titik di Ibu Kota Jakarta mencapai puncaknya Pukul 08:00 – 11:00 WIB. Diperkirakan jumlah massa mencapai 10 juta orang. Titik kumpul massa berpusat di Tugu Monas sesuai agenda Panitia Reuni. Namun tak seluruhnya peserta dapat tertampung di Monas. Peserta reuni yang “berjalan kaki sampai macet” karena ramainya peserta reuni akbar ini. ” Baru ini seumur-umur jalan kaki sampi macet sakin banyaknya orang. subhanallah..” kata peserta aksi damai yang mengaku bernama Bu Nuryah yang berasal dari Pasar Minggu Jakarta Selatan.
Beberapa titik sentral massa selain Monas adalah, beberapa stasiun Kereta Api seperti Gondangdia, Senin, Gambir, Jatinegra, dan Manggarai. Selain stasiun, beberapa jalan yang sangat padat dilalui peserta adalah sepanjang jalan Sudirman dan Tamrin, Tugu Tani, Medan Merdeka, dan hampir semua jalan seputaran Monas.
Para peserta yang datang dari luar Jabodetabek umumnya menggunakan Bus, Kereta Api dan mobil pribadi bahkan ada yang naik sepeda motor, sepeda ontel, dan berjalan kaki. Selain itu, khusus yang berasal dari luar pulau jawa, selain menggunakan bus dan mobil pribadi ada juga yang menggunakan pesawat dan kapal laut. Sehingga bandara dan pelabuhan juga ikut dipadati peserta reuni.
Sebagai bukti estimasi bahwa jumlah peserta reuni 212 kali ini mencapai 10 juta lebih adalah dapat dilihat bahwa hampir semua peserta yang hadir memenuhi Monas berdiri. Padahal pada saat aksi bela Islam 212 Tahun 2016 peserta masih duduk dan bershaf-shaf karena sekalian untuk Shalat Jum’at pada waktu itu sehingga banyak tempat yang harus kosong sebagai pembatas shaf shalat. Saat itu saja sudah mencapai 7,2 juta. Sehingga dari estimasi ini saja diperkirkan jumlah peserta reuni kali ini jauh lebih besar.
Hadir dalam acara puncak yang memberkan kata sambutan adalah Gubernur DKI Anies Baswedan, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto, dan Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif, Penasehat Persaudaran Alumni 212 Amin Rais, dan sejumlah tokoh utama Persaudaraan Alumni 212 serta tokoh-tokoh nasinal lainnya termasuk Ketua Panitia Bernard Abdul Jabbar . Terlihat hadir juga Neno Warisman, Fadli Zon, Cak Nur, Habib Bahar dan Tokoh lainnya.
Selain sambutan dan pesan dari para tokoh, acara reuni akbar 212 kali ini juga dimeriahkan dengan pemberian hadiah penghargaan ‘ Tauhid Milenial Award’ serta nasyid. Ada beberapa tokoh milenial yang mendapat penghargaan 212 yaitu dr Gamal Albinsaid, juara tahfiz Alquran di Rusia Muhammad Ghazali Akbar dan Kamil Ramadhan, atlet judo Miftahul Jannah, atlet panjat tebing Ari Susanti Rahayu, juara olimpiade matematika Muhammad Azkar, mujahid cilik 212 asal Ciamis Cecep Lukmanul Hakim, dan penyanyi Nissa Sabyan.
Pada kata sambutannya saat menerima penghargaan Award 212, dr Gamal Albinsaid menyampaikan bahwa pemuda ibarat matahari. “ Pemuda ibarat matahari: paling terang, panas, membara. Tangan ini bisa mengambil tanggung jawab moral untuk masyarakat Indonesia,” pungkas dr. Gamal yang juga juru bicara tim pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Acara Reuni Akbar Mujahid 212 yang dimulai sejak Pukul 03:00 WIB dan berakhir Pukul 11:00 WIB di Monas dinyatakan Panitia berjalan aman, tertib dan lancar serta mencapai target yang sangat memuaskan. Aparat yang diturunkan untuk pengamanan acara akbar ini mencapai 20.000 personil terdiri dari TNI dan Polri. Selain juga dari pengamanan internal dari satgas Ormas-Ormas Islam yang menjadi tuan rumah dan pendukung acara ini seperti Laskar FPI, dan Satgas Ormas lainnya. (Isti/Red)