454 views

Kepala BPM-PTSP Kota Batam Gustian Riau: PERMAINAN JUDI BOLA PIMPONG DI HOTEL-HOTEL BERBINTANG TIDAK ADA IZIN; POLDA KEPRI TERKESAN TUTUP MATA?

BATAM-LH: Permainan Judi-Bola kini marak di Kota Batam. Kalau dulunya bermodus Gelanggang Permainan (Gelper-Red) kini dalam bentuk Judi Bola Pimpong. Kalau dulu tempatnya di Ruko-ruko sekarang bergeser ke Hotel-Hotel Berbintang. 

Menurut Kadis Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPM-PTSP) Kota Batam Gustian Riau, kegiatan tersebut tidak memiliki Izin dari instansi yang dipimpinnya. Hal ini ditegaskan Gustian ketika usai acara pelantikan para pejabat di Lapangan Engku Putri (30/12/2016-Red) lalu.

Menurut Kadis BPM-PTSP kegiatan judi bola yang berlangsung di hotel-hotel bintang di Kota Batam tidak memiliki izin, sehingga keberadaannya patut di pertanyakan. “Sampai hari ini, saya tidak pernah mengeluarkan izin judi bola, jadi lepas tahun baru nanti kami akan lakukan razia terhadap kegiatan judi bola yang sudah mulai merebak tersebut,” tegasnya.

Yang mengherankan adalah, ketika BPM-PTSP berencana akan razia usai tahun baru ini malah pihak kepolisian Polsek Lubuk Baja sudah menggerebek perjudian bola di Lantai II Gedung Holiwood yang berlangsung secara sembunyi-sembunyi. Sesuai pemberitaan yang dilansir Potretkepri.com bahwa di sekitar lokasi penggerebakan, sekitar 10 orang terdiri dari pemain dan pengelola diangkut ke Mapolsek Lubuk Baja. ”Sekitar jam 16 sore kemarin, judi bola cap jie kie digrebek polsek Lubuk Baja, ada sekitar 10 orang diangkat,” ujar salah seorang pekerja ditempat itu.

Menurutnya, praktik perjudian bola cap jie kie dilantai dua gedung Hollywod sudah berlangsung lama dan berlangsung secara sembunyi-sembunyi. Permainan judi bola, terangnya, sangat mudah dimainkan. Bahkan permainannya beda tipis dengan permainan dadu yaitu cukup memilih gambar yang ada di papan cap jie kie kemudian bola karet tersebut digelindingkan. Terkait kabar penggerebekan ini, Kapoksek Lubuk Baja belum bisa di konfirmasi, sehingga perkembangan penggrebekan judi bola belum didapatkan.

Terkait dengan kondisi ini, banyak pihak yang mempertanyakan keseriusan Polda Kepri untuk menanganinya. Mengingat bahwa diawal-awal bahwa Polda Kepri cukup getol untuk membersihkan Kepri dari segala bentuk perjudian. Dan ini menjadi komitmen Kapolda saat itu yang tetap masih menjabat sampai saat ini (Drs. Sam Budigusdian,MH-Red). Masyarakat Kepri umumnya dan Kota Batam pada khususnya tetap mengharap dan optimis bahwa Kapolda Kepri akan segera menindak tegas segala bentuk pelanggaran hukum yang terjadi di wilayah hukum Kepri termasuk JUDI dengan segala bentuk dan modusnya. (Anto/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.