317 views

Di Usia 28 Tahun, Putra Bungsi Presiden Jokowi Kaesang Pangarep Jadi Ketum PSI

LIPUTANHUKUM.COM: Putra Bungsu Presiden Jokowi Kaesang Pangarep resmi menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Pengangkatan Kaesang sebagai Ketum PSI dilakukan saat Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) pada hari ini (Senin, 25/09/2023).

Pengumuman Kaesang sebagai Ketum PSI dibacakan langsung Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie. ” Pengangkatan Saudara Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia periode 2023-2028 ” pungkas Grace Natalie di Djakarta Theater (Senin, 25/09/2023).

Proses menjadi Ketum yang diemban oleh Kaesang boleh dikatakan sangat kilat. Kaesang menerima Friendship Card atau Kartu Tanda Anggota (KTA) PSI secara simbolis di Sumber, Solo, Jawa Tengah (Sabtu, 23/09/2023). Hanya 2 hari setelah resmi menjadi anggota partai itu, pada senin (25/09/2023 Kaesang Pangarep sudah didapuk menjadi Ketua Umum.

Selain kilatnya proses pengangkatan serta penetapannya sebagai Ketum Partai, yang menarik untuk disoroti adalah usianya yang boleh dikatakan masih sangat relatif muda yakni 28 Tahun. Menurut Wikipedia Ensiklopedia Bebas, Kaesang Pangarep lahir pada tanggal 25 Desember 1994. Kaesang merupakan putra bungsu (Ke-Tiga) Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana.

Kaesang memulai pendidikan dasar di SD Negeri 16 Mangkubumen Kidul, Laweyan, Solo, seperti juga kakaknya. Kemudian ia melanjutkan SMA di Singapura, Anglo-Chinese School International dengan program studi International Baccalaureat. Setelahnya ia berkuliah di Singapore University of Social Sciences. Kemudian menyelesaikan lajangnya dengan menikahi Erina Gudono.

Namun, menurut Seniornya di PSI yang juga merupakan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebelumnya Giring Ganesha, mengatakan bahwa nama Kaesang sudah lama dibahas di internal partai itu untuk menggantikan dirinya. ” Sejak video saya yang keluar beberapa waktu lalu, sudah saya katakan, ‘Sudah saatnya mengembalikan partai ini ke pemilik sebenarnya.’ Saat itu saya sudah sampaikan rekomendasi ke partai bahwa anak muda itu adalah Mas Kaesang Pangarep. Jadi, tidak ada itu suksesi tiba-tiba atau dadakan di PSI. Semua sudah sesuai mekanisme organisasi ” tandas Giring dalam keterangannya (Senin, 25/09/2024).

Masih menurut Giring, dirinya juga yang mengajukan usulan Kaesang sebagai ketua umum dalam Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI yang digelar hari ini. ” Bahkan, hari ini saya akan pimpin rapat pleno Kopdarnas untuk segera meminta dewan pembina mengesahkan Mas Kaesang sebagai ketua umum ” paparnya.

Kendatipun banyak pihak yang menganggap tak umum jika seorang ketua umum partai merekomendasikan nama penggantinya, lanjut Giring, namun dirinya mengatakan PSI selalu berpegang kepada kolektivitas kerja dan usulan tersebut adalah keinginan kader PSI. ” Karenanya sejak tiga bulan terakhir saya komunikasi intens dengan Mas Kaesang dan teman-teman di daerah. Semangatnya PSI harus lolos ke Senayan pada Pemilu 2024. Itu aspirasi semua kader PSI ” tutup Giring. (Dewi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.