JAKARTA-LH: Ketua DPR-RI yang juga Ketua DPP PDI-P Puan Maharani mengaminkan tentang adanya orang-orang di lingkaran Jokowi yang menginginkan Pemilu 2024 ditunda. Mereka sibuk melakukan pendekatan dan memengaruhi pendapat terkait isu penundaan Pemilu 2024. Hal ini disampaikan Mbak Puan panggilan akrab anak dari Megawati Soekarno Putri itu dalam Sesi Wawancara dengan CNN Indonesia TV yang disiarkan Selasa Malam (22/03/2022).

” Bisa saja (orang-orang sekeliling Jokowi), karena ya mungkin dengan menunjukkan data, kemudian mengatakan Indonesia masih membutuhkan Pak Jokowi, atau kemudian (mengatakan) Indonesia masih membutuhkan pemimpin yang sekarang dalam kondisi masih sulit ” pungkas puan dalam sesi wawancara tersebut.

Menurut Puan, tidak mungkin seorang Presiden itu terkungkung sendiri pastilah dia punya orang-orang dekat. ” Karena tidak mungkin seorang presiden itu terkungkung sendiri enggak punya teman atau lingkungan yang datang dari berbagai macam kalangan ” tambahnya.

Dalam kesempatan acara itu, Puan juga mengakui bahwa ada dorongan mempengaruhi untuk penundaan pemilu tak hanya dilakukan orang-orang sekeliling Jokowi. Berbagai pendapat untuk mendukung wacana tunda pemilu pun dilontarkan dari pihak-pihak yang berupaya dekat dengan lingkaran istana. ” Namanya lingkungan presiden pasti maunya dekat sama presiden dan semuanya mau memberikan masukan atau kemudian memberikan data atau hal-hal yang menurut yang bersangkutan itu akan memengaruhi presiden (soal penundaan pemilu) ” tandas Cucu Proklamator itu.

Namun, Puan menyakini bahwa Presiden Jokowi akan tetap konsisten pada amanat Konstitusi (UUD 1945 yang membatasi Jabatan Presiden dan Wakil Presiden hanya maksimal 2 Periode dengan masa jabatan 5 tahun per periode). Puan meyakini Jokowi tak akan berubah pikiran.

” Boleh saja orang memberikan data, tapi itu kembali lagi kepada Presiden Jokowi dan presiden juga mengatakan bahwa orang-orang yang mengatakan ingin atau akan ada penundaan itu orang-orang yang menjerumuskan beliau, jadi saya meyakini hal itu ” tandas Puan menambahi.

Sebagaimana diketahui, bahwa akhir-akhir ini berkembang wacana dari segelintir orang tentang rencana penundaan pemili 2024. Bahkan, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) mengklaim bahwa Pemerintah mengantongi Big Data percakapan 110 Orang di Media Sosial yang mendukung penundaan pemilu. Menurutnya, data itu juga menunjukkan dukungan terhadap Jokowi untuk melanjutkan pemerintahan.

Atas klaim LBP tersebut, PDIP langsung angkat bicara. Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyatakan bahwa pihaknya juga memiliki Big Data yang menunjukkan fakta berbeda dari klaim Luhut. ” Kalau di PDI Perjuangan, kami punya data sendiri dan tidak termaksud dengan data yang disampaikan (Luhut). Itu saja ” tandas Puan di Komplek Parlemen (Selasa, 15/03/2022) sebagaimana dilansir dari CNN Indonesia (24/03/2022).

Di kalangan Parpol Koalisi Pemerintah juga terjadi Pro-Kontra terkait wacana penundaan Pemili 2024. PKB dengan Ketumnya Muhaimin Iskandar, PAN yang dipimpin Zulkifli Hasan serta Golkar dengan Ketum Airlangga Hartarto mendorong penundaan Pemilu 2024.

Sementara PDI-P dan Nasdem cenderung menolah wacana penundaan pemilu 2024 tersebut dan atau minimal belum memihak pada wacana penundaan pemilu tersebut. (Dessy/Red)