BEKASI-LH: Selain Kamar salah satu Hotel yang terletak di Kota Bekasi, Mobil Jazz berwarna Merah turut menjadi saksi bisu perjalanan sepasang Insan yang diduga sedang “mabuk kepayang”. Sayangnya, pasangan ini duduga kuat merupakan pasangan yang bukan mukhrimnya. Celakanya lagi, menurut hasil investigasi DPP LSM Forum Komunikasi Rakyat Indonesia (FORKORINDO) bahwa masing-masing masih mempunyai pasangan yang sah (Suami/Istri). Terlebih-lebihnya lagi salah satunya merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN). 

Kejadian ini disampaikan oleh Ketum DPP FORKORINDO Tohom TPS, SE, SH, MM melalui Telepon Selularnya. “ Diduga kuat mereka mempunyai hubungan terlarang, sebab chek In di salah satu Hotel di Kota Bekasi dan menurut hasil investigasi kami bahwa masing-masing masih mempunyai pasangan yang sah. Si Perempuan berinisial HN istri dari Bapak HAA. Sementara Si Laki-laki merupakan ASN berinisial IL dan masih mempunyai Istri yang sah “ pungkas Tohom menceritakan hasil temuan LSM yang dipimpinnya (Jum’at, 27/08/2021).

Secara kronologis, lanjut Tohom, setelah kurang lebih 2 Jam Chek In di salah satu Hotel di Kota Bekasi, sekitar Pukul 16.00 WIB (Kamis, 26/08/2021) Pasangan itu keluar dengan jalan kaki menuju salah satu Mall dimana kenderaan mereka diparkir. “ Setelah kurang lebih 2 Jam di dalam Hotel, sekitar Pukul 16.00 WIB Mereka keluar dari Hotel dengan berjalan kaki menuju Basement salah satu Mall. Ternyata mereka memarkir Mobilnya disana. Mobil Jazz Warna Merah. Keluar dari Parkiran Mall itu, Mobil Jazz Merah yang dikemudikan oleh IL meluncur menuju Stasiun Kereta Api Bekasi Timur. Setibanya di Stasiun, IL turun dan mengambil Tasnya dari Jok Belakang, selanjutnya kemudi Mobil diambil alih oleh HN dan meluncur menuju Tambun “ tandas Tohom menceritakan kronologis kejadian.

Masih menurut Ketum Forkorindo itu, bahwa pihaknya menyayangkan tindakan dan perilaku oknum ASN tersebut. “ Kami sangat menyayangkan kejadian ini. Apalagi menurut hasil investigasi kami, IL merupakan salah seorang ASN. Untuk itu, kami akan melakukan konfirmasi dan atau klarifikasi lanjutan atas temuan ini termasuk kepada atasan IL dan Pihak Terkait lainnya “ ujar Tohom.

Ketika ditanya lebih lanjut, apakah Pihak Forkorindo sudah melakukan konfirmasi dan atau klarifikasi kepada IL atas temuan ini ? ” Tadi malam sekitar Pukul 22.00 WIB (Kamis Malam, 26/08/2021), kami sudah lakukan konfirmasi. IL mengakui temuan kami, dan dia minta maaf ” tutup Tohom . (Red)