834 views

PREDIKSI DUET GATOT EDI – LISTYO SIGIT !

JAKARTA-LH: Berbagai Pihak membuat Prediksi Sosok Pengganti Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis yang akan segera memasuki Masa Pensiun. Bahkan Idham Azis sudah menyurati Presiden Jokowi untuk menunjuk penggantinya tanpa menyebut nama. Hal ini disampaikan oleh Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Raden Argo Yuwono. “ Kapolri tidak mengajukan nama, hanya menyampaikan akan memasuki Masa Pensiun 1 Februari 2021 “ pungkas Argo (Rabu, 06/01/2021-Red).

Sementara itu, Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane memberikan prediksinya bahwa kemungkinan besar Kalangan Istana Kepresidenan tengah menggagas Satu Paket Pergantian Kapolri dan Wakapolri. Neta menyampaikan prediksinya “ yakni menaikkan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono menjadi Kapolri pengganti Idham Azis, dan sekaligus mendorong Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo menjadi Wakapolri menggantikan Gatot Eddy ” ujar Neta (Rabu, 06/01/2021-Red).

Gatot Eddy Pramono, M Si lahir di Solok, Sumatra Barat, 28 Juni 1965 (Umur 55 Tahun). Sejak 20 Desember 2019 mengemban amanat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia. Gatot merupakan lulusan Akpol 1988 yang sepanjang kariernya banyak pengalaman di bidang Reserse. Sementara itu, Komjen Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M. Si lahir di Ambon, Maluku, 5 Mei 1969 (Umur 51 Tahun). Saat ini, yang bersangkutan menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri sejak Tanggal 6 Desember 2019. 

Selain nama Komjen Gatot Eddy Pramono dan Komjen Listyo Sigit Prabowo, sederet nama lain juga muncul kepermukaan yang menjadi prediksi pengganti Jenderal Pol Idham Azis sebagai Calon Kapolri. Nama-nama lain adalah Kabaintelkam Komjen Rycko Amelza Dahniel yang pernah menjadi ajudan Presiden SBY. Kemudian, Kabarharkam Komjen Agus Andrianto, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafly Amar.

Selain Para Jenderal Bintang 3, terdapat juga Para Jenderal Polisi Bintang 2 yang juga diprediksi berpotensi menggantikan Idham Azis. Para Bintang 2 yang dianggap punya kans antara lain Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadli Imran, Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi, dan juga Mantan Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana.

Namun, semua itu hanyalah Prediksi yang dilandasi berbagai pertimbangan. Tapi yang pasti, keputusan finalnya ada di tangan Presiden  dengan  Persetujuan DPR RI sesuai Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 22/PUU-XIII/2015 Perihal Pengujian Undang-Undang Kepolisian Republik Indonesia, Undang-Undang Pertahanan Negara, dan Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia. (Dame/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.