MUSIRAWAS-LH: Perhelatan Musda X Partai Golkar Kabupaten Musi Rawas yang sebelumnya santer mendapat penolakan dan protes dari beberapa kader muda karena dianggap tempat musda tidak representatif dan tidak netral, hingga menyatakan penolakan Musda yang akan digelar di Desa Sungai Pinang dan anggapan Musda layaknya Musdes Partai Golkar (dilaksanakan di desa sungai pinang, Kecamatan Muara Lakitan).
Hingga pada H-1, berkembang isu Jajaran Pengurus Propinsi memanggil SC Musda Ke-10 dan berkembang isu Musda akan dipindahkan dari Sungai Pinang. Akhirnya teka teki terjawab sudah, Musda Partai Golkar Musi Rawas tetap dilanjutkan Tanggal 13 Agustus 2020 sesuai keputusan Panitia Musda dengan dipastikannya sekitar Pukul 14.00 WIB iring-iringan mobil ketua DPD Partai Golkar Propinsi Sumatera Selatan Dodi Reza Alex dan jajaran pengurus didampibgi Bupati H. Hendra Gunawan tiba dilokasi Perhelatan Musda di Desa Sungai Pinang.
Acara pembukaan Musda Partai Golkar pun digelar diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mengheningkam Cipta, menyanyikan Mars Golkar.
Dalam sambutannya, Bupati Musi Rawas H. Hendra Gunawan menyampaikan “ Terimakasih setelah sekian lama akhirnya bisa berjumpa Kader-Kader Golkar dalam kegiatan Musda X Golkar Musi Rawas di Desa Sungai Pinang dari Ujung Kaki sampai Ujung Kepala Saya mengalir Darah Golkar. Sejak saya diusung sebagai Wabup Musi Rawas mendampingi Bapak Ridwan Mukti Pada Tahun 2010, Saya dihantarkan oleh Golkar pun pada Pilkada Pada Tahun 2015 Saya diusung Golkar sebagai Calon Bupati ” tegas H2G .
Kemudian diceritakan H2G, “ pernah dalam satu momen, pada saat itu Saya dipanggil Ketua Golkar Propinsi Sumsel saat itu Ir. Alex Nurdin (Pada 17-2- 2016), Sebagai Bupati yang diusung Golkar beliau berpesan kepada Saya agar perangi kemiskinan dan infrastruktur digenjot. Akhirnya, Saya bisa menunaikan pesan Pak Alex Nurdin yang mana diakhir masa kepemimpinan Saya Kabupaten Musi Rawas saat ini lepas dari statusnya sebagai Daerah Tertinggal. Ada 135 Desa Berkembang dari 186 Desa termasuk Desa Sungai Pinang ini dan sebanyak 45 Desa sudah menjadi sebagai Desa Maju. Inilah satu bentuk pertanggungjawaban Saya sebagai Bupati yang diusung Partai Golkar pada periode Tahun 2015-2020 ”papar Bupati Mura itu panjang lebar.
Selanjutnya, memasuki Acara Inti yaitu Sambutan Ketua DPD Partai Golkar Propinsi Sumatera Selatan Dr. Ir. Dodi Reza Alex Nurdin, Lic. Econ, MBA sekaligus Membuka Musda Ke-10 Partai Golkar Kabupaten Musi Rawas.
Dalam sambutannya, DRA mengucapkan “ terimakasih atas kesediaan Bupati yang hadir di Musda yang kita ketahui bersama darah golkar mengalir di tubuh beliau karena Orang Tua Beliau adalah Tokoh Golkar, pernah sebagai Ketua Golkar Musi Rawas yang sampai saat ini fotonyo masih terpajang di Kantor Golkar Musi Rawas. Ini rangkaian Ke-11 Musda Golkar Se-Sumatera Selatan yang dumulai dari Kabupaten Ogan Ilir hingga Kabupaten Musi Rawas. Partai Golkar partai pemenang di Proinsi Sumatera Selatan, Kita punya Ketua DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota, srta beberapa Kepala Daerah. Ini menunjukkan Golkar dekat dengan rakyat. Partai Tua yang teruji, Gokkar didirikan sebagai Benteng Pancasila yang didirikan Pada Tahun 1964 oleh Bapak Bangsa kita. Maka etos karya Golkar harus dibawa terus jangan bicara politik terus karena momentum politik selalu ada setiap waktu. Hal yang paling penting dari Golkar adalah isi kerja kalian ini di daerah masing-masing, isi dengan kerja nyata. Siapapun yang akan memimpin Golkar harus berdasarkan prestasi, dedikasi, loyalitas tidak tercela adalah harga mati. bagi Kader Golkar baik untuk Ketua Partai, untuk Caleg-Caleg Golkar maupun Kepala Daerah yang diusung Golkar. Ke depan, Partai ini harus menguasai semua tingkatan “ papar Ketua DPD Golkar Sumsel itu.
Sebelum menutup sambutannya, DRA berpesan kepada FCO agar turunkan emosi dan jangan temperamen. “ Pada 7 Pilkada Serentak di Sumatera Selatan figur yang diusung golkar harus punya elektabilitas tinggi serta komitmen membesarkan Golkar dan kebijakan membangun Golkar. Bila hal ini sudah memenuhi maka sudah pasti akan diusung partai golkar. H2G sudah membuktikannya pada Musi Rawas, Kami ucapkan terimakasih. Bersiap siap-siaplah, yang diusung Partai Golkar seluruh kader harus tunduk dan patuh. Bagi Anggota Dewan yang tidak patuh akan kita PAW dan kader yang menentang akan diberi tindakan tegas ” tegas Bupati Kabupaten Musi Banyu Asin ini.
Selang beberapa menit kemudian, dilanjutkan Rapat Paripurna 1 sampai Paripurna 7. Selanjutnya, Laporan Pertanggungjawaban FCO. Dalam Paripurna 2 diteima secara keseluruhan oleh peserta musda dan dalam paripirna 3 tentang tanggapan/pemandangan umum peserta yang terdiri dari Pimpinan Kecamatan dan Ormas Hasta Karya yang mendirikan dan ormas didirikan meminta dan mengusung kembali FCO sebagai Calon Ketua DPD PG Mura.
Maka dikarenakan hanya ada Satu Calon yang mendaftar, maka Pada Pleno Ke 7 FCO Terpilih Secara Aklamasi. Selanjutnya, dalam penyusunan Formatur Terpilih FCO, Ir. Yulizar Dinoto (Korda Partai Golkar Sumsel untuk Kabupaten Musi Rawas), Bambang Ekalaya, Rahmat dan Elvis Prisli. (Awang/Red)