JENEPONTO-LH: Sekitar 100 Orang Warga Bontotangga, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Aksi Peduli Lingkungan yang dipusatkan di Bukit Lantaka Pada Hari Jum’at (29/05/2020-Red). Salah satu Orator Aksi Andi Syarif meyampaikan lewat orasinya bahwa kegiatan ini adalah murni Aspirasi Masyarakat dan bukan dari Kelurahan apa lagi Kecamatan.
“ Kami dari MasyarakatLingkungan Bumbungloe yang dibantu oleh Remaja Mulogoa terketuk hatinya. Ini aspirasi masyarakat yang sudah bosan melihat sampah yang berserakan di jalanan yang sangat mengganggu pengguna jalan. Ini murni aspirasi dari masyarakat, bukan perintah Camat, bukan perintah Lurah Bontotangga. Jadi jangan diplintir bahwa ini adalah perhatian Camat perhatian perhatian Lurah Bontotangga, tetapi ini adalah hati nurani rakyat yang sudah tidak setuju dengan adanya sampah-sampah “ tuntut Andi Syarif dalam orasinya yang diaminin oleh peserta aksi lainnya (JUm.at, 29/05/2020-Red).
Masih dalam orasinya, Andi Syarif melanjutkan, “ Untuk itu, kami masyarakat Bontotangga Bumbungloe meminta kepada Pemerintah Kabupaten Jeneponto khususnya Dinas Lingkungan Hidup untuk memperhatikan kebersihan atau memberikan setidak-tidaknya container untuk pembuangan sampah “ pinta Mantan Kepala Lingkungan Bumbungloe mewakili peserta aksi.
Ditengah-tengah aksi tersebut, kepada Wartawan LH Andi Syarif menambahkan bahwa Warga Masyarakat Bumbungloe khususnya, meminta kepada Pemerintah Jeneponto agar lebih peduli dengan kebersihan lingkungan dan menyediakan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) ataupun Kontainer. Serta harus turun langsung membersihkan sampah yang bertumpuk di jalanan dari Bontotangnga menuju ke Bumbumbungloe. Sebab, sampah tersebut sangat mengganggu pengguna jalan. Dan hal ini sudah lama dikeluhkan masyarakat, namun tidak ada perhatian pemerintah setempat. Demikian tuntutan peserta aksi tersebut yang berjalan damai, tertib, dan lancar. (H. Syekh Husain/Red)
VIDEO TERKAIT: