JENEPONTO-LH: Ini pertama kalinya Syahrul Yasin Limpo (SYL) berkunjung ke Kabupaten Jeneponto sejak menjadi menteri. Pernah diagendakan beberapa waktu lalu, namun batal karena mendadak harus rapat dengan Presien Jokowi. Walaupun hanya 1 Jam. Menteri Pertanian SYL menyempatkan diri untuk berkunjung ke Jeneponto menghadiri Panen Raya Padi di Kampung Palippri, Desa Kalumpang Loe, Kecamatan Arungkeke.

Sebelum ke lokasi, SYL dijamu di Rumah Dinas Bupati Jeneponto bersama rombongan lainnya. Mantan gubernur Sulsel dua periode itu disambut Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, Pimpinan Forkopimda, bersama Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Kepala Dinas Pertanian Jeneponto Ahmad Mengatakan bahwa Panen Raya Padi tersebut dilaksanakan sambil menerapkan Protokol Covid-19 yakni dengan tetap menjaga jarak. “ Beliau hanya menyaksikan panen padi di Jeneponto. Selanjutnya akan ke Bantaeng. Sebentar sekali ji Pak Mentan SYL tidak sampai satu jam,” ujar Ahmad (Senin, 20/04/2020-Red).

Dalam kesempatan singkat tersebut, Mentan Syahrul Yasin Limpo meminta seluruh yang hadir agar mengawal penuh para petani. ” Kepada Kasdam, Kapolres, Dandim, Kajari untuk pengawalan penuh. Rakyat tidak boleh rugi. Saya sudah dapat harganya sekarang itu cukup bagus. Petani kita harus dikawal oleh kita semua tidak boleh dipermainkan. Kalau Jeneponto Saya siap untuk membantu,” pungkas SYL (Senin, 20/04/2020-Red).

SYL menyampaikan bahwa dirinya sudah banyak berbicara dengan Bupati Jeneponto Iksan Iskandar. ” Saya sudah banyak bicara sama Pak Bupati tadi. Termasuk padat karya ” ujarnya.

Mentan juga mengingatkan petani dan warga agar tetap menjaga jarak. ” Teaki pandang entengi (Jangan dianggap enteng). Tolong jaga jarak. Caranya menghindari untuk tidak kena adalah jaga jarak dan selalu pakai masker. Yang kedua selalu berjemur di bawah matahari “ himbaunya sambil memuji bahwa apa yang dilakukan Bupati Jeneponto adalah sesuatu yang baik. (Irsan Hb/Red)