JAKARTA-LH: Indonesia Berkabung…! Indonesia kehilangan lagi Putra Terbaiknya. Dr. Ir. KH. Salahuddin Wahid atau biasa dipanggil Gus Sholah telah kembali kepada Sang Khalik Tepat Pukul 20.55 WIB di RS Jantung Harapan Kita, Jakarta Barat (Minggu, 02/02/2020-Red).

Berita ini terkonfirmasi dari Aakun Twitter Anak kandung Alamarhum yakni Ipang Wahid @ipangwahid. “Gus Sholah baru saja wafat, Pada pukul 20:55 WIB Mohon dimaafkan seluruh kesalahan. Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu ” bunyi Akun Twitter Irfan As’ari Sudirman Wahid atau yang akrab dipanggil Ipang Wahid (02/02/2020-Red).

Semasa hidupnya, Gus Sholah terkenal sebagai seorang Aktivis, Ulama, Politisi, dan Tokoh Hak Asasi Manusia di Indonesia. Adik Kandung Presiden Gur Dur ini pernah menjadi Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR-RI) pada masa Awal Reformasi 1998. Salahuddin juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komnas HAM.

Selain segudang jabatan Sosial, Politik, dan Kemanusiaan, Salahuddin Wahid merupakah Tokoh Ormas Islam terbesar di Indonesia yaitu Nahdhatul Ulama (NU). Gus Sholah merupakan Cucu dari Pendiri NU K.H. Hasyim Asy’ari, Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur. Yang paling utama adalah bahwa KH Salahuddin Wahid merupakan Tokoh Panutan tidak hanya di kalangan NU tapi juga buat Masyarakat Indonesia pada umumnya.

Gus Sholah tutup usia pada umur 77 Tahun. Tokoh lulusan Teknik Arsitek Institut Teknologi Bandung (ITB) ini meninggalkan Seorang Istri dan 3 Anak.

Untuk lebih lengkapnya, berikut sederet Biografi dari Sang Kiayi Sholah:
1. Gus Sholah aktif berorganisasi sejak di bangku kuliah, beberapa di antaranya adalah PMII Komisariat ITB (1964-1966);
2. Sekretaris Jenderal DPP Inkindo (1991-1994);
3. Ketua Departemen Konsultansi Manajemen Kadin (1994-1998);
4. Pendiri Ikatan Konsultan Manajemen Indonesia (1995), Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Umat (PKU) (1998-Oktober 1999);
5. Ketua Lajnah Pemenangan Pemilu PKU (1999);
6. Pendiri Yayasan Baitussalam (1982);
7. Ketua Badan Pengurus Yayasan Baitussalam (1982-1985, 1988-1991);
8. Anggota Badan Pengawas Yayasan Baitussalam (1991-1994);
9. Pendiri Yayasan Wahid Hasyim (1985), dan Sekretaris Badan Pendiri Yayasan Wahid Hasyim (1999);
10. Ketua PBNU juga pernah ia jabat pada tahun 1999-2004;
11. Ketua Badan Pendiri Yayasan Forum Indonesia Satu (sejak 2000);
12. Ketua ICMI Tahun 2001-2003;
13. Wakil Ketua II Komnas HAM pada 2002-2007;
14. Calon Wakil Presiden mendampingi Wiranto Tahun 2004;
15. Nama lengkap: IR. H. SALAHUDDIN WAHID
Lahir : Jombang, 11 September 1942
Wafat : Jakarta, Ahad, 02-02-2020
Ayah : KH Wahid Hasjim
Ibu : Hj. Sholehah

Masih banyak Jabatan yang pernah diemban Almarhum semasa hidupnya yang belum dapat kami paparkan lewat tulisan ini. Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raaji’un… Selamat Jalan Pahlawan Kami…! Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu. (Redaksi/Red)