LABUHANBATU-LH: Warga Masyarakat Bilah Hilir Kabupaten Labuhanbatu menyampaikan keresahannya kapada awak media liputanhukum.com akibat semakin maraknya peredaran narkoba di wilayah kecamatan itu. Tidak hanya sampai disitu, diduga sebagai imbas maraknya peredaran narkoba itu, kriminal berupa pencurian juga semakin meningkat.
Hal ini disampaikan salah seorang Nara Sumber (NS) warga Bilih Hilir yang enggan ditulis namanya kepada wartawan liputanhukum.com pada Sabtu (11/11/2023).
” Bandar sabu itu tinggal di Bilah Hilir Negeri Lama kelurahan bangun sari jalan POTONGAN MAU KE BILAH PARAH YA LAGI MEREKA MEYEWA RUMAH BERSAMA CEWEK YA YANG BUKAN SUAMI ISTRI , MASRAKAT SUDAH CAPEK MENGELUH BELUM JUGA DI TANGGAPIN. PARAH NYA LAGI SAYA KEHILANGAN SAWIT SAYA DAERAH SITU MEREKA TERTAWA DAN TERSEYUM DIWARUNG MISO SIMPANG 3 DAN SAYA BERCERTA SAWIT SAYA HILANG ENNO DAN ANGGTA YA TERTAWA DAN BERCERTA SAMA KAWAN YA SURUH SIAPA MENANAM SAWIT TANAM UBI AJA LA SAMBIL TERTAWA ENNO INI SUDAH PAKAI ANGGTA KENAPA SAYA TAU SAYA SERING DI SITU GABUNG2 SAMBIL MAKAN MISO “ tulis Nara Sumber ini melalu chat Massenggernya dengan Akun FB Arman Per kepada liputanhukum.com (Sabtu, 11/11/2023).
Lebih lanjut NS menjelaskan, ” Yang jelas informasi kami masrakat Bangun Sari dan Wonosari itu sudah jelas pangkalan mereka berjualan dibelakang Warung Miso belakang rumah Simpang Tiga mau keperbun dan kebilah tolong tanggapin sicepat kami sudah banyak kerugiaan “ tandasnya.
NS menegaskan lebih lanjut, ” Itu sudah pakta sudah dua kali dia di grebek tapi aneh ya kenapa dua kali dia dibebaskan setelah di Bawak di dalam mobil lalu di turun kan,, sekian informasi kami masrakat bangun sari dan Wonosari “ tutup NS. (Nafiah)