KARAWANG-LH: Musibah berupa Truk tangki BBM terbakar di KM 51 Tol Cikampek arah Jakarta tarjadi petang Sabtu – Malam Minggu sekitar Pukul 19.15 WIB (06/01/2018-Red). Untuk itu AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Tbk Dwimawan Heru mengimbau pengendara mengambil jalur alternatif. “Kondisi lalin di lokasi kejadian terpantau padat, untuk sementara pengguna jalan tol diimbau menggunakan jalur alternatif, yaitu keluar melalui Gerbang Tol Karawang Timur dan masuk lagi ke Jalan Tol Jakarta Cikampek melalui GT Karawang Barat,” ujar Dwimawan dalam keterangan tertulis, Sabtu (06/01/2018-Red).
Secara Kronologi peristiwa tersebut, lanjut Dwimawan truk tangki BBM bernopol T 9080 E mengalami ban pecah. Namun saat pengemudi mengecek ban, terlihat api yang muncul dan membakar ban serta menjalar seluruh mobil. “Kronologi kejadian, kendaraan pengangkut BBM dari arah Cikampek menuju Jakarta. Setiba di lokasi, menurut pengakuan pengemudi, kendaraan mengalami pecah ban kanan belakang. Selanjutnya, pengemudi berhenti untuk mengecek, namun tiba-tiba muncul api kemudian membakar ban dan menjalar ke seluruh badan kendaraan. Posisi akhir kendaraan normal di bahu jalan menghadap barat,” ujar Dwimawan. Dwimawan mengatakan saat ini petugas Jasa Marga dan pemadam kebakaran sedang memadamkan truk tangki BBM ini. Saat ini juga pihaknya sedang memberlakukan buka tutup jalur,” pungkasnya.
“Jasa Marga sekali lagi menegaskan bahwa setiap pengguna jalan tol wajib memastikan kelayakan kendaraan, mematuhi rambu-rambu lalin serta memastikan keandalan pengemudi,” pungkas Dwimawan.
Sebelumnya, petugas informasi Jasa Marga , Lala menyebut kejadian terbakarnya truk tangki berada di wilayah Karawang. Akibatnya terjadi kemacetan. “Kepadatan dari KM 54,” ujar Lala lewat telpon .Posisi truk tangki berada di lajur paling kanan. Saat melintas, Gesti melihat kobaran api yang masih besar.
Akibat kejadian ini, Lalu lintas Tol Jakarta-Cikampek mengalami macet total. Sejumlah saksi mata mengatakan truk jenis kontainer itu merupakan milik PT Pertamina. ” Truknya pecah ban, oleng ke bahu pembatas jalan dan meledak,” kata Mustofa (23) salah satu pengendara yang mengaku menyaksikan kejadian.
Hingga berita ini dibuat, petugas evakuasi mulai berdatangan ke lokasi kejaian untuk memadamkan kepulan asap hitam yang keluar dari kobaran api truk yang tebakar. Seorang kondetur dan sopir pun dilaporkan selamat dari insiden kebakaran tersebut.
Situasi ini mengakibatkan kepadatan panjang mulai dari KM51tepatnya di sekitar rest area yang mengekor ke arah Cikampek. “Jalan tol ditutup dulu sementara. Kendaraan di sini rata-rata mematikan mesin karena jalan ditutup untuk sementara,” kata salah satu penumpang bus, Irwan (37).
Mustofa yang mengaku baru saja pulang dari kegiatan kondangan di kawasan Cirebon, Jawa Barat, mengaku tengah menempuh perjalanan pulang bersama 50 rekannya ke arah Bekasi, Jawa Barat. “Tiba-tiba bus saya berhenti dan diminta putar balik karena khawatir terjadi ledakan,” katanya. Sejumlah kendaraan yang mengantre paling depan memilih untuk memutar balik kendaraannya mereka ke arah rest area karena khawatir terhadap kobaran api yang berasal dari ledakan tanki BBM yang terbakar. (Isti/Red)