2,548 views

Presiden Turki Erdogan Ajak Semua Negara Mayoritas Islam Di Dunia Termasuk Indonesia Melawan Negara Teroris Israel

Menurut Erdogan, “ Diam dan tidak merespon terhadap serangan yang dilakukan oleh Israel, sama saja dengan menjadi teman dan mendukung kezhaliman yang terjadi “.

JAKARTA-LH: Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan bereaksi keras atas tidakan Israel yang menyerang Masjid Milik Umat Islam Seluruh Dunia yakni Masjid Al-Aqsa di Yerussalem khususnya yang terjadi saat-saat menjelang akhir Bulan Suci Ramadhan. “ Saya menyeru kepada semua Negara yang berpenduduk mayoritas Muslim, pada saat kita bersatu, pada saat kita bersama, akan menjadi gerakan untuk menghentikan pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh Israel terhadap keputusan Lembaga Kemanusiaan, Hak Asasi Manusia, Nilai-Nilai hukum dan Kemanusiaan Internasional. Dalam hal ini, Kami sebagai Negara Turki telah, sedang, dan akan mengerahkan kemampuan kami “ pungkas Erdogan dalam Pidato resmi kenegaraannya menanggapi serangan Israel ke Masjid Al-Aqsa sebagaimana dikutip dari Osmanli Media (09/05/2021-Red).

Dalam pidoto yang disiarkan secara visual tersebut, Erdogan menyampaikan bahwa di Dunia ini tidak akan tersisa kepercayaan kepada Lembaga-Lembaga dan aturan-aturan Internasional bila persoalan ini tidak segera diatasi. “ Kami telah melakukan (tindakan) pendahuluan untuk mengajak PBB, OKI, dan seluruh Lembaga Internasional lainnya untuk bergabung dalam gerakan ini pada khususnya Dewan Keamanan PBB “ tegasnya.

Erdogan juga menegaskan lewat pidatonya tersebut, bahwa Dunia tidak boleh bergantung kepada hanya 5 Negara (yang punya Hak Veto). “ Jika mereka tidak melakukan langkah dan tindakan penghentian terhadap hal ini (kekejaman Israel terhadap Palestina dan Masjid Al-Aqsa), maka pada hakikatnya mereka telah menerima tanpa syarat yang kami serukan sebelumnya yaitu ‘Dunia lebih besar dari Lima (5 Negara pemilik Veto di PBB)’ “ ujarnya.

Oleh karena itu, Presiden Turki tersebut menuntut diberhentikannya seluruh tindakan pengusiran dan kekerasan terhadap Orang Palestina dari Rumah dan Negaranya sendiri. “ Jika tidak, Kami akan melakukan seluruh upaya yang akan membuat Orang-Orang Zhalim Israel merasakan akibat dari apa yang mereka telah perbuat “ tandas Erdogan menutup pidatonya.

Atas semua tindakan biadabnya, Erdogan menyebut Israel sebagai Negara Teroris dan Negara Zhalim karena telah menyerang Al-Quds sebagai Kota Suci 3 Agama yakni Abrahamik Utama – Yudaisme, Kekristenan, dan Islam. Hal ini disampikan Presiden Turki itu diawal pidatonya. “ Kita mendengar kabar yang memantik kesedihan dan kemarahan kita dari Al Quds, Kota Suci dari 3 Agama. Orang-orang Zhalim Israel Negara Teroris Israel telah menyerang dengan brutal orang-orang Muslim yang hanya berkeinginan untuk menjaga Tanah Suci dan Negara Mereka selama ribuan tahun. Menjaga kehormatan, kemuliaan, Izzah, dan persisi Tanah Suci Al Quds merupakan tanggung jawab Setiap Invidu Umat Muslim “ tungkasnya.

“ Selain Saudara-Saudara Muslim kita di Al Quds, seluruh Umat Muslim di Makkah yang bertawaf di Ka’bah dan Umat Muslim di Madinah, juga merupakan lawan dari serangan-serangan ini. Setiap Muslim yang berada di Istanbul, di Yarbakr, Bagdad, Kairo, Islamabad, Jakarta, Kualalumpur, Baku, Bosnia, merupakan lawan dari semua serangan ini “ kata Erdogan menggugah semua Negara Mayoritas Muslim.

Menurut Erdogan, “ Diam dan tidak merespon terhadap serangan yang dilakukan oleh Israel, sama saja dengan menjadi teman dan mendukung kezhaliman yang terjadi “.. (Rz/Red)

VIDEO PIDATO ERDOGAN 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.